Selasa, 01 November 2011

Buah Labu Sebagai Anti Jamur

        Labu merupakan salah satu jenis tumbuhan merambat yang cukup digemari di Indonesia. Selain dijadikan sayuran atau menu masakan lainnya, labu juga kerap dijadikan cemilan atau makanan ringan, seperti dibuat kolak. Bentuk buahnya yang besar seperti melon dan rasanya yang masam manis padat namun lembut memang enak dikonsumsi. Apalagi manfaat buah labu juga sangat baik untuk mengobati berbagai macam penyakit maupun menjaga kesehatan.
Jenis tanaman labu (cucurbita spp) cukup banyak. Namun beberapa jenis varietas yang dikenal dan sering diolah sebagai makanan oleh masyarakat hanya ada beberapa, diantaranya labu kuning, labu siam, dan labu air. Buah labu yang telah masak berwarna kuning oranye dengan daging buah yang tebal. Berbicara buah labu mengingatkan kita akan kisah Putri Cinderella.
Khasiat Buah Labu
Buah labu kaya akan kandungan gizinya, terutama vitamin A, vitamin C, dan betakaroten sehingga sangat baik untuk kesehatan mata maupun meningkatkan daya tahan tubuh. Buah labu juga kaya dengan kandungan mineralnya, seperti fosfor, kalsium, zat besi, dan kalium. Kandungan energi dalam 100 gram buah labu tercatat sebanyak 20 hingga 34 kalori, protein 1 gram, dan lemak 0,1 gram. 
Kandungan air yang banyak dan seratnya yang cukup tinggi juga baik untuk melancarkan pencernaan, mengatasi peradangan, mengatasi demam dan penyakit diare. Buah labu juga dikenal mengandung beta karoten dan alpha hydrox-acid yang sangat baik untuk menyembuhkan migrain, penyakit ginjal dan jantung, sebagai anti oksidan, serta mencegah penuaan dini. 
Dalam sejumlah kasus juga ditemukan adanya manfaat buah labu lainnya yang banyak dimanfaatkan masyarakat. Diantaranya sebagai peluruh air kencing dan menyembuhkan sariawan. Selain itu kandungan alkaloida dan mineral mikro lainnya dalam buah labu juga berkhasiat dalam melancarkan pembuluh darah, anti kanker, serta membantu memelihara kesegaran kulit, mencegah pengeroposan tulang, serta meningkatkan kekebalan tubuh.
Kulit dan Biji
Manfaat buah labu lainnya yang tak kalah pentingnya adalah kandungan enzim dalam kulit buahnya. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan oleh ilmuan di Chosun University, Korea Selatan, ditemukan adanya zat protein aktif yang terdapat dalam kulit buah labu. Zat ini ternyata sangat manjur dalam mengatasi dan menyembuhkan penyakit jamur. 
Belakangan mereka juga telah membuat ekstrak kulit buah labu untuk menyembuhkan berbagai penyakit jamur, seperti jamur kulit maupun jamur yang menyerang sekitar vagina. Ekstrak ini pun dimanfaatkan untuk mengatasi gangguan berbagai jenis jamur yang menyerang tanaman.
Begitu juga dalam biji labu juga mengandung sejumlah unsur yang sangat bermanfaat bagi tubuh, khususnya dalam mengatasi peradangan, menyembuhkan penyakit cacing, maupun mengatasi penyakit artrithis. Apalagi biji labu juga sering dimanfaatkan untuk dijadikan kuaci yang gurih dan bernilai ekonomis tinggi.

1 komentar:

  1. Sangat bermanfat ...
    Saya tunggu tulisan tentang labu yang berhubungan dengan wasir.
    Thx

    BalasHapus